Senin, 04 April 2016

Menikmati sunrise di gunung Bromo

PerjalananSetibanya di Terminal Arjosari, Malang kita harus melanjutkan perjalanan menuju Terminal Bayuangga, Probolinggo. Ada beberapa bus yang dapat menjadi alternatif pilihan, diantaranya Bus AKAS dan LADJU tujuan Probolinggo/Jember/Banyuwangi. Tips dalam memilih bus, kalau bisa cari yang PATAS AC. Tarif bus PATAS AC hanya Rp.30.000,- sedangkan tarif bus Ekonomi Rp.18.000,-. Meski sedikit lebih mahal, bus PATAS lebih menguntungkan dari sisi waktu tempuh. Perjalanan pun terasa lebih nyaman karena bus tidak sibuk nyari penumpang lagi di jalan. Jika lancar, perjalanan menuju Terminal Bayuangga, Probolinggo hanya membutuhkan waktu tempuh 2 jam.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/septiannugroho/tips-backpacker-murah-menikmati-keindahan-bromo_552b104d6ea8345729552d20
Setibanya di Terminal Arjosari, Malang kita harus melanjutkan perjalanan menuju Terminal Bayuangga, Probolinggo. Ada beberapa bus yang dapat menjadi alternatif pilihan, diantaranya Bus AKAS dan LADJU tujuan Probolinggo/Jember/Banyuwangi. Tips dalam memilih bus, kalau bisa cari yang PATAS AC. Tarif bus PATAS AC hanya Rp.30.000,- sedangkan tarif bus Ekonomi Rp.18.000,-. Meski sedikit lebih mahal, bus PATAS lebih menguntungkan dari sisi waktu tempuh. Perjalanan pun terasa lebih nyaman karena bus tidak sibuk nyari penumpang lagi di jalan. Jika lancar, perjalanan menuju Terminal Bayuangga, Probolinggo hanya membutuhkan waktu tempuh 2 jam.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/septiannugroho/tips-backpacker-murah-menikmati-keindahan-bromo_552b104d6ea8345729552d20

Tempat wisata di Jawa timur yang terkenal dengan pemandangan matahari terbitnya  adalah Gunung Bromo. Banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara datang berbondong bondong untuk menyaksikan keindahan alam di Bromo.
Perjalanan ke Gunung Bromo ini saya lakukan di tahun 2015 dengan naik kereta api dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta.
Rutenya adalah : Stasiun Pasar Senen - Malang - Stasiun Arjosari - Probolinggo - Cemoro Lawang - Bromo. Dari Stasiun Senen saya menggunakan kereta ekonomi Matarmaja. Dulu sih cuma Rp. 65.000  sekali jalan, sekarang sudah naik jadi Rp. 115.000. Turun di Stasiun kereta api Malang. Kereta berangkat pk. 15.15 tiba di Malang pk 07.50. Sampai di Malang kami muter muter sebentar meluruskan punggung yang pegal  setelah duduk semalaman sambil cari sarapan. Dari informasi yang kami dapat untuk menuju ke stasiun Arjosari kami harus naik angkot yang ada huruf A nya seperti :  AL / ADL/ HA/ AMG.Huruf A ini menandakan kalau angkutan kota ini menuju Arjosari. Taripnya Rp. 3.000. Di sekitar stasiun kereta api banyak yang jual makanan , ada taman juga lumayan buat duduk duduk .

Terminal Arjosari
Dari terminal Arjosari kami nyambung naik bus ke terminal bus Bayuangga, Probolinggo. Tarip bus nya kalo ga salah waktu itu Rp. 30.000. Bus nya Patas AC. Tanya tanya saja sekitar terminal bus yang menuju arah ke terminal Bayuangga. Perjalanan menuju terminal Bayuangga sekitar 2 jam.
Dari terminal Bayuangga kita keluar dari terminal dan di pintu gerbang keluar belok ke kiri , maka akan tampaklah mobil kendaraan umum ELF parkir berjejer. Waktu kami sampai di sana sudah ada beberapa orang anak SMA dan  beberapa wisatawan asing yang sedang menunggu mobil berangkat tapi penumpangnya belum mencukupi. Tanya tanya sama mereka taripnya Rp. 35.000/ orang. Setelah lama menunggu ternyata orangnya masih juga belum mencapai target sampai akhirnya salah seorang supir mengusulkan bagaimana kalau harga sewa mobil Rp. 500.000 di bagi rata dengan jumlah penumpangnya yang ada? Akhirnya karena lama dan bosan menunggu kami sepakat seorang membayar Rp. 45.000. Di sini banyak banyaklah bertanya kepada supir mengenai tempat wisata Bromo dan sekitarnya , umumnya mereka banyak tahu, bahkan mereka menawarkan penginapan juga. Waktu itu saya bergabung dengan anak anak SMA yang semobil dengan saya, kami sepakat untuk sharing cost. Kami mendapat penginapan dimana seorang cukup membayar hanya Rp. 50.000 saja. Janjinya sih ada air panas tapi setelah ditempati boro boro panas, hangatpun tidak hehehe... kena diboongin.
Kepada orang yang sama kami juga menyewa jeep untuk ke Penanjakan 1 dan kawah Bromo.



Untuk makan di sekitar Cemoro Lawang cukup banyak penjual makanan dengan harga terjangkau, jadi ga usah khawatir.
Pagi hari jam 03.30 kami siap untuk mulai mendaki. Pakailah baju hangat karena udaranya cukup dingin. Buat yang lupa bawa baju hangat di Bromo ada yang menjual dari baju hangat, topi sampai sarung tangan. Bahkan kalau tidak mau beli sewa juga bisa. Sewa baju hangat cukup murah Rp. 10.000 saja.
Area Penanjakan 1 merupakan viewpointnya Gunung Bromo karena dari sinilah wisatawan bisa melihat pemandangan sunrise yang menakjubkan. Disini juga banyak yang menjual baju hangat, topi atau syal. Juga ada cafe cafe yang menjual makanan, snack dan kopi. Banyak turis turis asing makan minum di cafe cafe ini.



 



Jalan menuju Penanjakan 1 tidak sulit karena naik mobil  jeep dan menuju viewpointnya juga mudah. Jaraknya cukup dekat dengan tempat mobil diparkir serta jalannya tidak terlalu menanjak.
Setelah puas menikmati sunrise dan berfoto foto kami melanjutkan perjalanan ke kawah Gunung Bromo.
Di area tempat parkir mobil di gunung Bromo akan banyak ditawarkan kuda menuju kawah. Harga sewa kuda bervariasi tergantung seberapa pintar kita menawar. Dari harga Rp. 100.000 bisa turun sampai Rp. 30.000 dan bila sudah dekat dengan tangga yang menuju kawah bisa turun lagi sampai Rp. 20.000. Awalnya saya memutuskan untuk jalan kaki saja karena banyak orang yang melakukannya sambil jalan kaki. Tetapi setelah sampai di tengah tengan jalan menuju tangga puncak kawah Gunung Bromo saya menyerah hahaha... Saya tidak sanggup lagi jalan menaiki bukit sehingga saya memutuskan naik kuda. Disepakati sewa kuda untuk naik saja seharga Rp. 20. 000 karena memang jaraknya sudah dekat sekali. Nanjaknya ga tahan boooo.... Oh ya kuda ini cuma sampai di tangga saja selanjutnya untuk naik tangganya kita harus jalan sendiri menapaki anak tangga satu demi satu sampai ke puncaknya.















Nih mereka anak anak SMA yang gabung dengan saya. Thanks guys !!
Dari kawah Gunung Bromo kalian bisa melanjutkan ke padang rumput Teletubies dan Pasir berbisik dengan naik kuda. Katanya sih harganya bisa lebih murah dibanding dengan sewa jeep. Soal ini saya kurang tahu karena waktu itu ga ke sana.
Selesai ke Gunung Bromo Kami kembali menaiki jeep yang sama untuk kembali ke penginapan dan bersiap siap untuk kembali pulang. Tujuan kami adalah kembali ke Terminal  Bayuangga dan dari sana masing masing kembali melanjutkan perjalanan. Kami melanjutkan perjalanan kami  ke Malang dan dari Malang kami naik travel ke Pacitan. Cerita mengenai perjalan kami ke Pacitan  bisa kalian baca di sini
Setibanya di Terminal Bayuangga, Probolinggo, perjalanan dilanjutkan menuju Cemoro Lawang dengan kendaraan umum ELF. Kendaraan ini banyak parker di sisi kanan luar Terminal (jadi bukan di dalam terminal Bayuangga). Tarif ELF cukup murah, hanya Rp.35.000,-. Masalah utama, kita harus menunggu ELF penuh terisi (sekitar 15 orang) baru bisa jalan. Waktu tunggu sangat tidak tentu. Adapun waktu tempuh menuju Cemoro Lawang hanya sekitar 1 jam 15 menit

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/septiannugroho/tips-backpacker-murah-menikmati-keindahan-bromo_552b104d6ea8345729552d20
Setibanya di Terminal Arjosari, Malang kita harus melanjutkan perjalanan menuju Terminal Bayuangga, Probolinggo. Ada beberapa bus yang dapat menjadi alternatif pilihan, diantaranya Bus AKAS dan LADJU tujuan Probolinggo/Jember/Banyuwangi. Tips dalam memilih bus, kalau bisa cari yang PATAS AC. Tarif bus PATAS AC hanya Rp.30.000,- sedangkan tarif bus Ekonomi Rp.18.000,-. Meski sedikit lebih mahal, bus PATAS lebih menguntungkan dari sisi waktu tempuh. Perjalanan pun terasa lebih nyaman karena bus tidak sibuk nyari penumpang lagi di jalan. Jika lancar, perjalanan menuju Terminal Bayuangga, Probolinggo hanya membutuhkan waktu tempuh 2 jam.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/septiannugroho/tips-backpacker-murah-menikmati-keindahan-bromo_552b104d6ea8345729552d20

Tidak ada komentar:

Posting Komentar